Digital Marketing Usahatani

Marketing (Pemasaran) Usahatani

Perekonomian yang seimbang membuat pembangunan pada sektor pertanian terus  menerus berkembang dengan tujuan meningkatkan produksi untuk memenuhi pangan dalam negeri. Selain itu, pelaku usahatani dapat meningkatkan ekspor, pendapatan petani, memperluas kesempatan kerja, mendorong pemerataan kesempatan melakukan usaha, dan mendukung pembangunan  daerah untuk kepentingan ekonomi negara dengan melakukan pemasaran yang baik. Pengertian dari pemasaran atau marketing sendiri, dapat menggunakan pendekatan ekonomi pertanian, yaitu pendekatan keseluruhan pemasaran (pendekatan makro) yang berasal dari petani atau aliran komoditi (produk) di tingkat usahatani sampai komoditi yang diterima oleh konsumen. Pemasaran juga adalah sebuah bentuk koordinasi yang diperlukan dari serangkaian aktivitas dalam pergerakan mengalirnya produk dari tangan produsen primer hingga ke tangan konsumen. Pada intinya pemasaran adalah cara dari perusahaan untuk memasarkan produk sampai ke tangan konsumen. Maka dari itu, pada zaman industri 4.0 ini pelaku usahatani harus meningkatkan atau melakukan improvisasi cara untuk memasarkan produknya. Untuk itu diperlukan adanya penerapan digital marketing dalam melaksanakan usahatani.

Digital Marketing

Digital Marketing

Digital marketing adalah kegiatan pemasaran untuk produk dengan menggunakan media digital. Manfaat menggunakan digital marketing yaitu dapat menjangkau banyak konsumen yang lebih efektif, efisien, serta relevan. Jenis-jenis dari digital marketing terdiri dari, Website, Search Engine Optimization (SEO), Search Engine Marketing (SEM), Social Media Marketing, Email Marketing, dan Content Marketing.

  • Website 

Website adalah situs dari perusahaan untuk mengenalkan profile perusahaan, produk, dan lainnya. Situs ini sangat berguna untuk menunjukan profesionalisme dari perusahaan kepada para konsumen dengan tujuan meningkatkan brand awareness dan mengenalkan perusahaan kepada konsumen

  • Search Engine Optimization (SEO) 

Search Engine Optimization (SEO) adalah suatu strategi digital marketing untuk mendapatkan pengunjung dari website organik (tanpa berbayar). Hal-hal yang dapat dilakukan perusahaan adalah dengan cara membuat artikel yang sedang trend dan relevan, optimasi untuk kecepatan situs, memasang link situs website lain, membuat gambar, dan cara-cara lain. 

  • Search Engine Marketing (SEM) 

Search Engine Marketing (SEM) hampir sama dengan SEO, tetapi SEM merupakan strategi perusahaan untuk mendapatkan pengunjung dengan berbayar atau memasang iklan melalui mesin pencarian, pemasangan ads, dan landing page (web promosi).

  • Social Media Marketing 

Social Media Marketing adalah strategi perusahaan untuk menerapkan digital marketing menggunakan platform di media sosial. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan brand awareness melalui media sosial. Cara ini dapat dilakukan dengan tanpa berbayar dan berbayar. Beberapa platform media sosial memberikan tempat atau jasa berbayar untuk mengiklankan media sosial yang dimiliki perusahaan.

  • Email Marketing

Email Marketing adalah salah satu strategi perusahaan untuk memberikan informasi kepada konsumen terkait promosi atau produk terbaru. Dengan menggunakan strategi ini, perusahaan akan memberikan informasi kepada konsumen dan konsumen dapat dengan mudah mengetahui tentang informasi perusahaan.

  • Content Marketing

Content Marketing adalah strategi untuk mempromosikan produk dengan membuat konten (tulisan, audio, gambar, ataupun video). Prosesnya dilakukan beriringan dengan Social Media Marketing, Email Marketing, Search Engine Optimization (SEO), dan Search Engine Marketing (SEM).

digital marketing usahatani

Usahatani

Menurut Kadarsan (2011), usahatani merupakan pengelolaan segala sumber daya yang dimulai dari, sumber daya alam, tenaga kerja, permodalan, serta skill lainnya yang diperlukan untuk menghasilkan produk pertanian secara efektif dan efisien. Usahatani terdiri dari penyediaan sarana produksi pertanian (subsistem input), usahatani (on farm), pemasaran dan pengolahan hasil  pertanian, serta subsistem penunjang seperti penelitian, penyuluhan, pembiayaan, dan lainnya. Tujuan dari usahatani adalah untuk mencapai keuntungan secara maksimum dan seseorang harus melakukannya seefektif dan seefisien mungkin untuk mengalokasikan sumberdaya yang ada (Soekartawi, 2006). Pengertian dari efektif sendiri adalah apabila produsen dapat mengalokasikan sumberdaya sebaik-baiknya dan efisien untuk memanfaatkan sumberdaya yang minimum dan menghasilkan output yang maksimum.

Digital Marketing Usahatani

Pemasaran merupakan salah satu kegiatan usahatani pada kegiatan ekonomi yang memiliki peran untuk menghubungkan kepentingan petani dengan konsumsi berupa produksi primer (produk segar), produk setengah jadi (bahan baku industry), ataupun produk olahan jadi. Pemasaran pada era sekarang sudah beralih ke digital dengan memasarkan produknya melalui online. Digital marketing usahatani perlu dilakukan untuk meningkatkan penghasilan dan memenuhi kebutuhan pangan dari masyarakat. Selain itu, penerapan digital marketing usahatani dapat meningkatkan brand awareness terhadap perusahaan. 

Pelaku usahatani yang menerapkan digital marketing akan mendapatkan berbagai manfaat, seperti:

  • Penargetan pasar sesuai dengan kriteria yang diinginkan

Dengan diterapkannya digital marketing usahatani, pihak penjual dapat menentukan target pasar yang sesuai dengan produk dengan menentukan segmentasi terlebih dahulu. Nantinya, penerapan SEO dan SEM dapat berjalan secara efektif, efisien, dan relevan.

  • Menjangkau pasar yang lebih luas

Adanya digital marketing, usahatani akan terdengar di banyak pasar dan akan meluas ke berbagai kalangan yang membutuhkan produk pertanian. 

  • Biaya murah dan tidak membutuhkan SDM yang terlalu banyak

Menerapkan digital marketing tidak perlu membutuhkan biaya dan SDM yang terlalu banyak. Digital marketing hanya memerlukan SDM yang kreatif dan inovatif, serta untuk biaya yang dikeluarkan tidak sebanyak melakukan marketing offline.

  • Branding produk lebih mudah

Meningkatkan brand dalam digital marketing jauh lebih mudah untuk dilakukan. Memiliki inovasi-inovasi terkait cara untuk memasarkan produk, pastinya akan lebih mudah untuk branding produk.

  • Berpotensi mengalami pertumbuhan drastis

Penerapan digital marketing dalam usahatani, akan membuat kegiatan usahanya bertambah besar. Hal tersebut akan terealisasi, apabila penerapan yang dilakukan berhasil dan mendapatkan pendapatan yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya. 

  • Evaluasi strategi didapatkan dari database

Pada penerapan digital marketing, data-data yang diperlukan untuk mengevaluasi hasil kinerja yang telah didapatkan secara akurat. Selain itu, akan lebih mudah untuk mengetahui faktor apa yang mengakibatkan penerapannya kurang berhasil. Hal ini membuat para pelaku usaha kedepannya akan mengetahui strategi yang tepat untuk menerapkan digital marketing.

Dengan begitu, penerapan digital marketing dalam usahatani menjadi salah satu metode pemasaran yang dapat dilakukan oleh para pelaku usahatani, maupun pelaku usaha lainnya untuk mengembangkan kegiatan usahanya. Selain itu, dengan membuka toko di e-commerce seperti Halalpedia, hal ini dilakukan untuk dapat memperluas jangkauan pasar bagi pelaku usahatani.

Referensi

Kadarsan. 2011. Pengertian Usahatani menurut Para Ahli. Arti Kata dan Definisi Menurut Para Ahli. https://www.pengertianmenurutparaahli.net

Soekartawi. 2006. Analisis Usahatani. Universitas Indonesia, Jakarta.

Leave a Reply

Your email address will not be published.